.jpeg)
PEKANBARU - Satreskrim Polresta Pekanbaru telah mengidentifikasi pelaku percobaan jambret yang menewaskan korbannya di Jalan Arifin Achmad beberapa waktu lalu. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan mengatakan, pihaknya telah mengidentifikasi ciri-ciri pelaku. Sejumlah saksi-saksi di lokasi kejadian telah di mintai keterangan.
"Dari analisa dan olah TKP serta keterangan saksi-saksi, ciri-ciri pelaku sudah kita identifikasi satu orang menggunakan sepeda motor matic Honda Scoopy berbadan kurus," kata Kompol Andrie, Rabu (2/2/2022).
Diterangkan Andrie, dalam melakukan aksinya pelaku hanya sendiri atau bermain tunggal. Namun, pihaknya masih melakukan pendalaman kasus terkait apakah murni aksus jambret atau kasus lainnya.
"Ini apakah betul murni kasus jambret atau motif lain ini yang sedang kami dalami. Motif lain ini belum bisa saya sebutkan, yang jelas laporan awalnya kasus jambret, tapi saat kita lakukan pendalaman-pendalaman tidak selalu merta kasus jambret. Dugan lainnya akan kita dalami dulu," jelasnya.
Selain meminta keterangan saksi-saksi, anggota di lapangan juga telah mengumpulkan rekaman CCTV yang mengarah ke pelaku.
"Kita sudah mengumpulkan rekaman CCTV dijalan, apalagi korban ini punya cabang jualan buah durian di Jalan Harapan Raya, Pekanbaru. Jadi kita sisir dari sana," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Murni, tewas usai terjatuh dari sepeda motor yang ia kendarai, di Jalan Arifin Achmad, Selasa (25/1) pagi. Wanita berusia 48 tahun ini terjatuh setelah melakukan perlawanan ketika dirinya dijambret.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, melalui Kasat Reskrim Kompol Andrie Setiawan mengatakan, korban ditemukan sudah tergeletak di jalan. Pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.
"Kami masih pengumpulan informasi dan petunjuk di lapangan. Mohon do'a nya agar pelaku bisa segera diamankan," kata Andrie, Selasa (25/1/2022) sore.
Korban diketahui merupakan warga Jalan Taman Karya, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru. Saat itu korban tengah melintas di Jalan Arifin Achmad menggunakan sepeda motor sepulang berjualan.
Namun ditengah perjalanan ia dijambret oleh pelaku yang juga menggunakan sepeda motor. Namun karena melakukan perlawanan korban terjatuh dan kepalanya terbentur ke aspal.
Korban sempat di bawa ke Rumah Sakit Awal Bros Panam namun nyawanya tidak tertolong lagi. Sementara barang berharga korban belum sempat dibawa pelaku.
"Korban saat ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Korban percobaan penjambretan, mengintai kalung korban," pungkasnya.***
