PEKANBARU - Mahasiswa asal Sumatera Barat (Sumbar) yang ditemukan tewas tergelak di Jalan SM Amin beberapa waktu lalu diketahui merupakan korban tabrak lari. Hal ini terungkap setelah Polresta Pekanbaru berhasil menangkap pelaku tabrak lari tersebut.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jefri R P Siagian mengatakan, mayat tergeletak berinisial RAP itu merupakan korban tabrak lari. Pihak kepolisian juga sudah berhasil menangkap pelaku tabrak lari yang bernama Indra, warga Kecamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).
Tidak hanya itu, petugas juga mengamankan kendaraan roda empat jenis Toyota Calya yang digunakan pelaku saat kejadian. Pengungkapan itu berhasil akibat Kamera ETLE yang terpasang di beberapa titik Kota Pekanbaru.
Melalui Kamera ETLE, petugas berhasil mengidentifikasi dan menemukan kendaraan roda empat yang menabrak korban.
"Kita tangkap Jumat kemarin di wilayah Labuan Batu Sumatera Utara. Jadi pelaku ini sempat melarikan diri dengan cara berpindah-pindah tempat," kata Kombes Jefri, Senin (15/5).
Saat ini pelaku yang sudah dijadikan tersangka berhasil diamankan dan petugas juga menyita barang bukti mobil Toyota Calya dengan nomor polisi BM 9729 XY telah diamankan guna proses hukum lebih lanjut.
"Mobil yang digunakan ini baru dibeli oleh pelaku, jadi memang baru keluar dari dealer. Pekerjaanya sebagai driver atau travel," pungkasnya.
Pelaku juga sempat mengubah nomor polisi kendaraannya pasca kejadian tabrak lari tersebut. Pengemudi Calya itu kabur karena ketakutan akan diamuk warga. Dari hasil interogasi, pelaku mengaku dalam kondisi mengantuk sehingga tidak melihat ada korban.
Sebelumnya, Warga di Kelurahan Delima dibuat geger, atas penemuan jasad seorang pria yang tergeletak di pinggir aspal Jalan SM Amin, Kecamatan Bina Widya, Kamis (4/5) pagi. Di lokasi penemuan mayat juga ditemukan barang-barang berharga milik korban.
Warga sekitar menduga, pria yang tewas tergeletak ini merupakan korban tabrak lari karena pada sejumlah bagian tubuh terdapat luka-luka. Korban ditemukan oleh warga sekitar pukul 07.45 WIB.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan mengatakan, korban adalah seorang mahasiswa asal Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat. Korban diketahui bernama Rafi Ari Putra (25).
"Di lokasi kejadian kami menemukan identitas korban. Korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan pemeriksaan," kata Andrie Setiawan.
Ia menuturkan, pagi itu salah seorang warga menemukan jasad korban dan memberitahukan Bhabinkamtibmas, bahwa telah ditemukan seseorang laki-laki di pinggir Jalan SM Amin dalam keadaan meninggal dunia dengan keadaan terbaring di pinggir aspal.
Penyebab kematian belum diketahui dikarenakan saksi-saksi yang melihat kejadian sudah ramai di pinggir jalan. Namun dari TKP ditemukan pecahan kaca spion mobil, pecahan-pecahan lampu mobil, dompet korban, sandal, KTP, ATM Mandiri Gold dan Mandiri GPN.***
