PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) mengajak pemilih pemula untuk menyampaikan hak suara mereka dalam Pemilu serentak 2024.
Setidaknya di Kota Pekanbaru terdata 11.600 lebih pemilih pemula yang memiliki hak suara pada tahun 2024 nanti. Pemilih pemula ini diharapkan dapat mengerti dan memahami arti Pemilu sehingga dapat bersikap dalam menyalurkan hak suara mereka.
Hal ini disampaikan Pj Walikota Pekanbaru Muflihun melalui Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru H Drs Syofaizal M.Si dalam sosialisasi Pendidikan, Etika, dan Budaya Politik bagi pemilih pemula, di SMK Negeri 2 Pekanbaru, Jumat (10/3/2023).
Syofaizal mengatakan, dari 700.000 lebih daftar pemilih 11.000 lebih diantaranya merupakan pemilih pemula yang memiliki potensi dalam partisipasi Pemilu serentak di 2024 nanti.
"Kita merasa perlu mengingatkan memberikan pendidikan politik kepada anak-anak kita ini, kenapa mereka mesti ikut Pemilu. Kalau seandainya dia nanti tidak mengerti sehingga tidak ada keinginan untuk datang ke TPS," nanti ujar Syofaizal.
- Baca Juga SMP Baru dan 1 SD Dibangun Tahun Depan
Menurutnya, sikap berbanding dengan kepentingan. Apabila dia tidak memiliki kepentingan maka dia tidak akan bersikap. Oleh karena, Syofaizal menilai perlunya pemilih pemula ini untuk diberikan pendidikan dan menyampaikan pentingnya Pemilu.
"Maka secara gamblang disampaikan oleg narasumber kenapa mesti hadir di TPS nanti, dan siapa yang mereka pilih. Karena suara mereka bermanfaat, jangan sampai suara mereka dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab," jelasnya.
Maka dari itu Syofaizal mengajak para pemilih pemula menyukseskan Pemilu serentak 2024 dengan cara datang ke TPS gunakan hak pilih dengan bijaksana. Pilih yang berkomitmen untuk memajukan daerah dan mensejahterakan warga. Ia juga menekankan untuk menolak politik uang.
"Hindari politik uang, jangan karena uang nasib kita 5 tahun ke depan tergadaikan. Pada tahun 2024 nanti kita akan melakukan pemilihan legislatif dan eksekutif," ungkapnya.
Dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih pemula ini, Kesbangpol Kota Pekanbaru akan berkoordinasi dengan Disdukcapil untuk melakukan penerbitan KTP bagi siswa yang sudah berusia 17 tahun.
Nantinya mereka bisa mendapatkan layanan perekaman KTP di sekolah. Disdukcapil Kota Pekanbaru bakal turun ke sekolah untuk melakukan penerbitan KTP.
Ditempat yang sama Kepala SMK Negeri 2 Pekanbaru, Peri Daswandi mengucapkan terimakasih kepada Kesbangpol Kota Pekanbaru yang telah menyelenggarakan sosialisasi politik, budaya, dan etika kepada siswa SMK Negeri 2 Pekanbaru.
"Untuk hari ini ada 100 orang siswa yang mengikuti sosialisasi dari pemerintah kota. SMK 2 merupakan sekolah yang pertama dikunjungi Pemerintah Kota Pekanbaru dalam rangka memberikan informasi tentang Pemilu," katanya.
Dia berharap dengan sosialisasi ini para siswa bisa memahami terkait Pemilu sehingga bisa mengikuti dan melaksanakan tahapannya. Kemudian juga dapat membantu pemerintah memilih yang terbaik pemimpin atau wakil rakyat.
Dalam sosialisasi ini, Kesbangpol Pekanbaru juga menghadirkan sejumlah narasumber. Diantaranya Ketua KPU Pekanbaru, dan Bawaslu, serta Kesbangpol Provinsi Riau.***