PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, tahun ini menghentikan penerimaan Tenaga Harian Lepas (THL). Hal ini seiring jumlah THL yang ada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah cukup banyak.
Selain itu, Pemko Pekanbaru mengeluarkan anggaran cukup besar dalam pembayaran honor THL. Dalam satu tahun Pemko Pekanbaru harus mengeluarkan anggaran hingga Rp180 miliar untuk honor seluruh THL yang ada.
Pj Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution meminta kepada seluruh OPD untuk tahun ini agar tidak melakukan rekruitmen THL. Ia menilai saat ini jumlah THL yang tersebar di sejumlah OPD sudah sangat banyak. Setidaknya dari data BKPSDM, jumlah seluruh THL lebih dari 8.000 orang.
"Maka untuk tahun ini stop dulu untuk penerimaan THL. Kita berdayakan tenaga yang ada," ujar Indra Pomi, Selasa (3/1/2022).
Menurutnya, anggaran untuk pembayaran honor THL ini lebih baik dialihkan atau digunakan untuk kegiatan yang dibutuhkan masyarakat. Seperti untuk infrastruktur di lingkungan ataupun untuk perbaikan jalan rusak.
- Baca Juga SMP Baru dan 1 SD Dibangun Tahun Depan
"Makanya kita minta untuk tahun ini stop dulu penerimaan THL. Kita sampaikan ini untuk seluruh OPD," terangnya.
Namun demikian, Indra Pomi tidak menampik bahwa untuk tahun ini jumlah THL di lingkungan Pemko Pekanbaru memang berkurang. Karena ada yang tidak diperpanjang kontraknya.
"Ada yang udah berhenti dan lain-lain yang gak diperpanjang kontraknya. Dan untuk posisi yang diberhentikan tersebut, gak kita isi lagi," pungkasnya.***