PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, rampung melakukan revitalisasi Pasar Palapa awal November ini. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru sudah membagikan los kepada 120 pedagang Pasar Palapa.
"Revitalisasi Pasar Palapa sudah selesai 100 persen. Saya sudah berdiskusi dengan para pedagang Pasar Palapa mengenai penempatan di bangunan baru ini" kata Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Ahad (12/11).
Pria yang akrab disapa Ami ini menyebut, diskusi dengan para pedagang agar penempatannya berkeadilan. Jangan sampai, pedagang Pasar Palapa tidak dapat los.
"Saya sudah hitung pedagang agar bisa menampung di 120 los. Los sudah kami bagikan," terang Ami.
Ia menjelaskan, bagi pedagang ayam kerangkengnya tidak bisa masuk ke dalam. Tapi, pedagang ayam bisa berjualan di dalam satu kawasan dengan bangunan baru.
Revitalisasi Pasar Palapa telah dimulai dengan pemandangan tiap pertama, Rabu (26/7) lalu. Pasar Palapa direvitalisasi setelah mendapat bantuan anggaran dari Kementerian Perdagangan RI.
"Pasar ini merupakan aset Pemko Pekanbaru yang sudah bersertifikat. Lahan Pasar Palapa memiliki luas 1,2 Hektare (Ha)," jelas Ami.
Pasar ini memiliki permasalahan seperti pasar rakyat pada umumnya yaitu kumuh, becek, dan tidak tertata dengan baik. Pasar Palapa dibangun pada 2002 lalu.
Kegiatan revitalisasi ini bersumber dari APBN 2023 dengan skema dana tugas pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan (Kemendag) senilai Rp3 miliar.
Pasar ini memiliki 64 kios, 154 los, dan 20 pedagang kali lima (PKL). Saat akan direvitalisasi, ada 238 pedagang di Pasar Palapa.***
