PEKANBARU - Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) Kembali beroperasi melayani penumpang, Selasa (7/1). Angkutan umum massal ini kembali melayani masyarakat Pekanbaru setelah sempat berhenti beroperasi karena tidak memiliki Bahan Bakar Minyak (BBM).
Kepala UPT Trans Metro Pekanbaru, Sarwono mengatakan, bahwa operasional Bus TMP sudah kembali normal mulai hari ini. Puluhan Bus TMP kembali melayani masyarakat di sejumlah koridor yang tersedia.
"Sudah jalan lagi. Kembali beroperasi normal," kata Sarwono.
Layanan Bus TMP sempat terhenti selama 4 hari pada awal tahun ini lantaran tidak memiliki BBM. Anggaran untuk pembelian BBM bus ke SPBU belum tersedia.
Pihaknya juga meminta maaf kepada pelanggan Bus TMP atas ketidaknyamanan ini. Pihaknya juga berupaya agar Bus TMP bisa segera beroperasi melayani masyarakat Pekanbaru.
Adanya perbedaan sistem pembayaran dari pihak SPBU dan Dishub Pekanbaru dan keterbatasan anggaran dari Pemko Pekanbaru menjadi penyebab tak beroperasinya bus sejak beberapa hari lalu.
Sedangkan anggaran yang dibutuhkan untuk uang BBM jenis solar bus TMP per bulannya berkisar Rp 400 juta hingga Rp 500 juta.
Sarwono juga memastikan sudah tidak ada tunggakan lagi ke pihak SPBU seperti akhir tahun kemarin. Pihaknya melakukan kontrak kerja sama dengan pihak SPBU mengenai mekanisme pembayaran kedepannya.
Sebelumnya, ada sekitar 40 Bus TMP yang beroperasi melayani sejumlah koridor. Puluhan bus ini sudah berhenti beroperasi sejak, Jumat (3/1) kemarin karena tidak ada anggaran untuk beli BBM.
