Jalan Rusak di Pekanbaru Capai Ratusan Kilometer, Perbaikan Berlanjut

Jalan Rusak di Pekanbaru Capai Ratusan Kilometer, Perbaikan Berlanjut
Tambal sulam Jalan Belimbing, Kecamatan Marpoyan Damai oleh Dinas PUPR Pekanbaru

PEKANBARU - Perbaikan jalan rusak di sejumlah titik di Kota Pekanbaru masih terus berlanjut. Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melakukan perbaikan jalan secara bertahap. Lokasi jalan rusak ini hampir menyebar di 15 kecamatan yang ada di Pekanbaru.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Edward Riansyah mengatakan, pemerintah kota sudah melakukan perbaikan jalan rusak secara bertahap sejak awal tahun 2024.

Beberapa ruas jalan rusak yang sudah diperbaiki di antaranya Jalan Purwodadi, Jalan Padat Karya dan Jalan Taman Karya. Proses perbaikan dengan sistem overlay atau pelapisan ulang jalan tersebut sudah tuntas.

"Kita sudah lakukan perbaikan di sejumlah ruas jalan, perbaikan secara overlay sudah tuntas," terang Edward Riansyah, Selasa (2/7). 

Ia menuturkan, perbaikan jalan terus berlanjut ke titik ruas jalan rusak lainnya. Saat ini sejumlah ruas jalan rusak sudah masuk persiapan perbaikan. Ruas jalan itu yakni Jalan Bangau Sakti, Jalan Dharma Bhakti, Jalan AM 1, Jalan AM 2 serta Jalan Sri Indra.

Pihaknya memastikan proses perbaikan jalan berlanjut ke ruas jalan rusak lainnya. Perbaikan ruas jalan ini bakal berlanjut ke Jalan Balam, Jalan Umban Sari hingga Jalan Rajawali.

"Jadi perbaikan jalan ini kami lakukan secara bertahap. Kita jalan terus untuk perbaikan," jelasnya. 

Pihaknya mendata, panjang jalan rusak ringan yakni 254,284 kilometer. Sedangkan ruas jalan rusak sedang yakni 96,795 kilometer. Panjang ruas jalan dengan kondisi rusak berat mencapai 109,406 kilometer.

Total panjang ruas jalan kota yang dalam kondisi rusak mencapai 460,485 kilometer. Sementara, panjang jalan yang berstatus jalan kota di Kota Pekanbaru mencapai 1.277 kilometer. Artinya ruas jalan rusak di Kota Pekanbaru berkisar 36 persen dari total ruas jalan kota ini.

"Mayoritas perbaikan ruas jalan ini kebanyakan bersumber dari APBD tahun 2024. Kami juga berupaya agar ada anggaran tambahan untuk perbaikan jalan," ungkapnya. 

Pihaknya berupaya agar ada Dana Alokasi Khusus (DAK) hingga anggaran dari instruksi presiden untuk perbaikan jalan daerah, supat bisa membantu proses perbaikan jalan di Kota Pekanbaru.

Kemudian meminta bantuan anggaran dari Pemerintah Provinsi Riau, untuk membantu perbaikan jalan di Kota Pekanbaru yang alih status menjadi jalan provinsi. 

Berita Lainnya

Index