ASN Pemko Pekanbaru Diminta Bersikap Netral Dalam Pilwako 2024

ASN Pemko Pekanbaru Diminta Bersikap Netral Dalam Pilwako 2024
Ilustrasi | net

PEKANBARU - Rangkaian tahapan Pemilihan Walikota (Pilwako) Pekanbaru sudah dimulai. Pilwalko Pekanbaru rencananya bakal dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.

Dalam rangkaian pemilihan kepala daerah ini, para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru diminta netral dan tidak memihak ke salah satu calon tertentu. 

Mereka harus menjaga netralitas dalam pesta demokrasi daerah ini. Para ASN punya koridor yang membuat mereka tidak bisa memberi dukungan secara terbuka kepada satu pasangan calon walikota.

"Untuk netralitas ASN, sudah kita sampaikan ke seluruh jajaran ASN pemko, tetap pada koridornya," kata Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Senin (29/4). 

Ia menegaskan, seluruh ASN di jajaran pemerintah kota harus netral dalam rangkaian Pilwako Pekanbaru. Mereka jangan sampai secara terang-terangan mendukung satu pasangan calon yang maju dalam pilwako nanti.

Apalagi ada ASN yang terlibat langsung dalam kampanye salah satu calon. Tentu hal tersebut dikatakan Indra tidak dibenarkan. 

"Kita sudah berulang kali menyampaikan bahwa ASN itu netral, artinya tidak memihak satu calon mana pun, itu yang harus diingat," tegas Indra Pomi. 

Indra mengatakan bahwa jajaran ASN di pemerintah kota juga punya hak pilih. Mereka bisa memberikan suaranya pada pilwako mendatang.

"Tapi para ASN tetap bisa menggunakan hak pilihnya, kita juga lakukan sosialisasi agar para ASN tetap memberikan suaranya pada pilkada nanti," terangnya. 

Indra juga mengajak masyarakat agar bisa memberikan hak suaranya pada Pilwako Pekanbaru. Mereka bisa menentukan pilihannya sesuai dengan hati nurani masing-masing.

"Kami mengajak masyarakat nantinya untuk bisa memberikan suara pada pilwako nanti," pungkasnya.

Berita Lainnya

Index