PEKANBARU - Seorang remaja, Muhammad Ramadhan Riski (13) tewas tenggelam terseret arus saat banjir di Sungai Kelulut, Perhentian Marpoyan, Kecamatan Marpoyan Damai, Ahad (31/12) sore.
Kapolsek Bukit Raya AKP Syafnil mengatakan, setelah dilakukan pencarian oleh pihak Basarnas dibantu dengan kepolisian serta TNI korban ditemukan pada, Senin (1/1) pagi dalam kondisi tidak bernyawa.
"Tadi pagi sudah ditemukan tidak jauh dari lokasi korban tenggelam. Korban ditemukan meninggal dunia," kata AKP Syafnil, Senin (1/1).
Pelajar SMP itu sebelumnya dilaporkan hanyut saat sedang asik mandi di parit Perumahan Sidomulyo pada sore itu sekitar pukul 17.00 WIB.
Korban bersama empat orang temannya saat hari hujan mandi ke Sungai Kelulut (Parit yang melintasi Perumahan yang berukuran lebar 4 meter).
Saat itu korban menuju ke tengah aliran sungai, yang mana sebelumnya sudah dilarang oleh salah satu temannya. Namun korban tetap menuju ke tengah sungai dan saat arus air mengalir deras sehingga membawa korban hingga tenggelam.
"Setelah dilakukan pencarian, korban berhasil ditemukan dengan jarak kurang lebih 1 kilometer dari saat awal korban mandi di lokasi awal," jelasnya.
Saat ini korban sudah berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di RT07/RW09, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.***
