Gepeng Kembali Marak, Dinsos Pekanbaru Bakal Gelar Operasi Besar

Senin, 29 September 2025 | 14:48:28 WIB
Kepala Dinas Sosial Pekanbaru, Zulfahmi Adrian

PEKANBARU - Keberadaan gelandangan dan pengemis (Gepeng) kembali marak di persimpangan Kota Pekanbaru. Ada yang meminta-minta langsung, hingga ada yang memiliki modus menjual dagangan seperti tisu.

Menyikapi kondisi tersebut, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru bakal melakukan razia besar dengan melibatkan berbagai pihak terkait.

Dinsos bersama pihak terkait bakal menjangkau gepeng, anak jalanan, orang terlantar, hingga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). 

Kepala Dinsos Pekanbaru Zulfahmi Adrian mengatakan, pihaknya akan segera menggelar operasi besar untuk menata dan mengamankan kota dari aktivitas yang meresahkan tersebut. Setiap hari, Dinsos melakukan penanganan dan patroli. 

"Kami dalam waktu dekat, kami akan melaksanakan operasi terpadu yang lebih besar," kata Zulfahmi Adrian, Senin (29/9).

Sebelum pelaksanaan operasi, pihaknya akan memaparkan rencana tersebut kepada Wali Kota Agung Nugroho serta melibatkan seluruh instansi terkait. Rapat koordinasi akan digelar untuk memastikan seluruh pihak memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing.

"Kami tidak ingin ada pihak yang saling menyalahkan saat operasi berlangsung. Semua harus paham peran dan tugas pokoknya agar pelaksanaan berjalan efektif," tegas Zulfahmi.

Operasi ini menjadi terobosan Pemko Pekanbaru dalam menangani permasalahan gepeng, anak jalanan, anak terlantar, dan ODGJ. Sebagian besar gepeng yang tertangkap diketahui berasal dari luar Kota Pekanbaru bahkan luar Provinsi Riau. Para gepeng ini datang ke Pekanbaru tanpa pekerjaan tetap.

"Operasi ini akan menjadi langkah awal penataan agar Pekanbaru sesuai dengan visi wali kota sebagai kota yang aman dan nyaman bagi masyarakat," paparnya.

Rencana operasi terpadu tersebut disebut sebagai yang pertama di Pekanbaru. Diharapkan, operasi besar ini mampu memberikan efek jera serta menciptakan lingkungan yang lebih tertib bagi warga.

Terkini