PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, segera memperbaiki akses jalan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Muara Fajar, Rumbai. Pasalnya kondisi jalanan di sana alami kerusakan yang cukup parah.
Pemerintah kota bergerak cepat menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kondisi jalan rusak menuju TPA 2 Muara Fajar tersebut. Jalan yang menjadi akses utama angkutan sampah tersebut akan segera diperbaiki dengan pengerjaan betonisasi pada tahun ini.
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho menegaskan, perbaikan jalan ini dilakukan untuk memperlancar mobilitas kendaraan pengangkut sampah menuju TPA. Tahun ini, pemko akan langsung melakukan percepatan pembangunan dengan betonisasi.
"Supaya, transportasi angkutan sampah bisa cepat dan mudah masuk ke TPA," kata Agung Nugroho, Jumat (26/9).
Agung sudah turun langsung mengecek kondisi TPA tersebut. Ia melihat langsung kondisi di lapangan bersama seluruh jajarannya.
Saat ini, kondisi TPA Muara Fajar memang cukup mengkhawatirkan. Hujan deras disertai angin kencang beberapa waktu lalu menyebabkan sebagian tumpukan sampah longsor.
"Karena hujan deras dan angin kencang kemarin, terjadi longsor pada tumpukan sampah yang sudah tinggi membukit," ucap Agung.
Sampah yang menumpuk di TPA tersebut sudah tertimbun selama puluhan tahun. Pemko Pekanbaru terus menjalin berbagai kerja sama. Supaya, TPA ini dapat segera ditutup dan dialihkan ke lokasi pengelolaan sampah yang lebih modern.
"Kami sudah melakukan sejumlah kerja sama agar TPA ini segera bisa ditutup," jelas Agung.
Namun, jika produksi sampah masyarakat masih tinggi, maka penutupan akan sulit dilakukan. Karena, tumpukan baru akan terus muncul di area TPA.
Pemko Pekanbaru berharap, selain memperbaiki akses jalan, masyarakat juga dapat mendukung program pengelolaan sampah dengan mengurangi produksi sampah rumah tangga. Sehingga, sampah rumah tangga itu bisa didaur ulang.