PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, telah menganggarkan anggaran persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Anggaran ini diperuntukkan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Pemko menganggarkan biaya Pilkada untuk tahun ini dan tahun depan. Anggaran terbesar mencapai Rp30 miliar untuk KPU pada tahun depan.
"Ada surat edaran menteri dalam negeri (Mendagri), kami harus menganggarkan sekitar 40 persen dari APBD. Pemko Pekanbaru sudah menganggarkan untuk Pemilu sebesar 40 persen pada 2024 khusus untuk Pilkada," kata Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Rabu (19/7).
Indra menyebut, sementara untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) anggarannya dari pemerintah pusat. Sementara pada tahun ini, anggaran bagi KPU dan Bawaslu dari Pemko Pekanbaru sudah dikucurkan.
"Anggaran untuk KPU Rp20 miliar dan Bawaslu Rp2 miliar pada tahun ini," terang Indra Pomi.
Ia merinci, anggaran lebih besar itu pada tahun 2024. Anggaran bagi KPU mencapai Rp30 miliar. Sedangkan anggaran untuk Bawaslu disiapkan Rp8 miliar.
Sebelumnya pemerintah kota melalui Badan Kesbangpol Pekanbaru juga terus memberikan sosialisasi terkait Pemilu 2024. Mereka menyasar seluruh kalangan masyarakat untuk bisa berpartisipasi pada Pemilu serentak tahun depan.
Total ada sekitar 700.000 daftar pemilih tetap yang ada di Kota Pekanbaru. Sosialisasi rangkaian Pemilu telah dilakukan terhadap pemilih pemula. Kesbangpol melakukan sosialisasi Pemilu ke sekolah-sekolah secara marathon.
Masyarakat diajak untuk menyukseskan Pemilu serentak 2024 dengan cara datang ke TPS, dan gunakan hak pilih dengan bijaksana. Pilih yang berkomitmen untuk memajukan daerah dan mensejahterakan masyarakat.***