PEKANBARU - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, melakukan pemantauan terhadap ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) ke sejumlah SPBU.
Kegiatan ini guna memastikan ketersediaan dan antisipasi kelangkaan serta lonjakan terhadap permintaan konsumen.
Kepala Disperindag Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin mengatakan, mereka memantau ketersediaan BBM subsidi. Seperti jenis solar dan pertalite.
"Semalam sudah kita pantau ke sejumlah SPBU, dan didapati masih ada dan lancar. Kita berharap kegiatan perpindahan orang dan barang lancar karena BBM nya ada," ujar pria yang akrab disapa Ami ini, Jumat (23/12/2022).
Dalam pemantauan tersebut dipimipin langsung oleh dirinya bersama tim. Ami dan tim juga melakukan pengecekan terhadap takaran BBM. Mereka memastikan jumlah takaran BBM sesuai dengan yang tertera pada mesin pompa.
"Kita uji sampai tiga kali. Kita masukan angka rupiahnya, kita cocokan liternya. Dari dua SPBU yang kita cek kemarin cocok, dan hari ini dua SPBU lagi kita cek," terangnya.
Tim menyasar ke SPBU di jalur lintas, yang berada di arus masuk ke Kota Pekanbaru dan ke luar Kota Pekanbaru. Ami juga berharap tidak ada penimbunan BBM oleh oknum tertentu.
Dia juga mengimbau kepada pemilik SPBU juga harus menyesuaikan takaran BBM sesuai yang tertera di mesin pompa.
"Sehingga betul-betul masyarakat ini kita lindungi dengan pasokan yang ada dan takaran yang pas. Selain itu kami juga melakukan pengawasan terhadap distribusi gas elpiji," paparnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat, jika menemukan ada pedagang yang menjual gas elpiji gas 3kilogram diatas Rp18 ribu agar melaporkan ke pihaknya. Pihaknya bakal melakukan penindakan langsung ke pangkalan gas melalui agen.***